Senin, 11 September 2023 02:38 WIB - Dilihat: 51
SUGAWA.ID – Meski sudah ditetapkan cukup lama menjadi Capres dari , PPP, Hanura dan Perindo, Ganjar Pranowo hingga saat ini belum menetapkan siapa yang akan menjadi untuk mendampingi dirinya di .
Beberapa waktu lalu pentolan PDIP yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani dan Sekjen PDIP Hasto Kristianto hanya menyebutkan bahwa ada lima nama yang sedang digodok oleh PDIP untuk mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 mendatang.
Kelima nama itu adalah Sandiaga Uno, Andika Perkasa, Erick Thohir, Muhaimin Iskandar dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) walau nama Muhaimin Iskandar sudah dicoret dari daftar akibat menerima pinangan Anies Baswedan menjadi cawapresnya.
Namun PDIP juga menyatakan masih membuka pelung untuk pendamping mantan Gubernur Ganjar Pranowo untuk maju di Pilpres 2024 mendatang dan nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa serta nama , Mantan Gubernur Jawa Barat ikut masuk di bursa termasuk nama Wali Kota Sola Gibran Rakabuming Raka serta Mahfud MD.
Terkait nama Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat ini juga seakan memberikan sinyal kepada para jurnalis yang menyatakan kemungkinan aka nada breaking news pada pekan ini.
Apakah hal ini kemudian menjadi sinyal bahwa dirinya akan dipinang oleh Ganjar Pranowo sebagai cawapres di Pilpres 2024 ini. Apalagi sejumlah tokoh menyatakan tak keberatan jika memang RK, panggilan akrab Ridwan Kamil akan dipinang PDIP menjadi cawapres Ganjar Pranowo.
Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono menegaskan apabila Ridwan Kamil diminta jadi bakal cawapres Ganjar Pranowo, itu merupakan kehormatan bagi Partai Golkar dan tak ada alasan untuk melarang RK menjadi pendamping Ganjar.
“Kalau diminta berpasangan dengan Pak Ganjar, saya kira itu sebuah kehormatan bagi Golkar, tentu tak ada alasan melarang karena saya yakin dia (Ridwan Kamil – Red) akan tetap menjadi Waketum DPP partai Golkar,” tutur Agung Laksono.
Menurut Agung Laksono, Golkar pernah mengalami situasi seperti itu yakni saat Golkar tidak mengusung kader dalam kontestasi pilpres, tetapi kader Golkar diminta mendampingi bakal capres di koalisi lain.
Agung sendiri mengaku Ridwan Kamil sudah berdiskusi mengenai peluang mendampingi Ganjar dengan dirinya dan dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Di sisi lain, DPP Kosgoro 1957 melalui Wakil Bendahara Umum Bimo Trihasmoro menyatakan jika RK memang benar digandeng Ganjar Pranowo maka itu sebuah kebanggaan bagi Golkar.